PERANG DUNIA II
A.LATAR BELAKANG TERJADINYA PERANG DUNIA II
Pada tanggal 1 Agustus 1914 jerman mengumumkan perang kepada Rusia dan
disusul oleh Prancis mengumumkan perang kepada Jerman pada tanggal 3 Agustus
1914.Kemudian pada tanggal 4 Agustus Inggris mengumumkan perang kepada
Jerman.Selanjutnya berkecakmuklah perang yang hamper melibatkan seluruh
dunia dikenal dengan Perang Dunia I.
Perang ini berakhir dengan kekahalahan
Jerman yang menyerah pada tanggal 11 November 1918. Sebagai pihak yang
kalah,Jerman harus membayar ganti rugi kepada sekutu dengan dikuatkan dalam perjanjian Versailles
pada tahun 1919.Kekahalan Jerman dangan telak ini
memberi kesempatanpada ADOLF HITLER membangkitkan bangsanya untuk melakukan
balas dendam kepada Prancis.Adolf Hitler
membangkitkan fasismef dan kemudian memulai
perang Dunia II dengan menyerbu Polandia pada tanggal dikota Danzig pada tgl 1
september 1939.Peristiwa itulah yang menjadi sebab langsung terjadinya perang
Dunia II.
Perjanjian Varsailles itu berisi tentang
tuntutansekutu(Amerika Serikat,Inggris,Prancis,dan Jepang)kepada Jerman:
1.Menyerahkan daerah kekuasaanya kepada
Inggris,Prancis,dan Jepang.
2.Menanggung ganti rugi perang.
3.Memperkecil angkatan militernya dan
perangnya.
4.Menyerahkan kapal-kapal dagang kepada
Inggris,sera
5.Membeberkan wilayah Jerman bagian barat
sungai Rhein sebagai jaminan selama 15 tahun.
Akan tetapi,Jerman mengingkari semua
kesepakatan dalam perjanjian Versailles tersebut a sehingga salah satu penyebab
terbukannya Perang
Dunia II pada tahun 1939
1.Munculnya Faham Fasisme
Ditengah masyarakat seperti itu lahirlah
gerakan-gerakan menumbuhkan kembali rasa kebanggaan
Yang kkuat
a.Gerakan Fasisme Jerman
setelah
menderita kekalahan pada saat perang dunia I,Jerman kemudian bangkit kembali
dibawah pimpinan Adolf Hitler dan ingin membalas kekalahnnya pada perang
berikutnya.salah satu upaya yang dilakukan oleh Adolf Hitler yaitu mendirikan
partai National
sozializtiche Deutsche Arbeiter Partij(NSDAP)partai
ini memperjuangkan dan menjaga kemurnian ras dan suku bangsa
Nordik(Arya)sebagai ras tertinggi(Chauvinivme).
b.Fasisme Italia/Gerakan Nazisme
Italia
merupakan salah satu negara di Eropa yang ikut terlibat dalam perang Dunia
I,tetapi mengalami kekalahan,bahkan negaranya berakhir dengan
kehancuran.Berangkat dari kondisi yang kurang menguntungkan itu,Italia bangkit dengan
membangun fasisme Italia.
c.Gerkan Fasisme Militer Jepang
Pada
saat menjelang perang Dunia II,Jepang ssudah menjadi negara Industri maju yang
membutuhkan wilayah lain untuk sumber bahan mentahdan sekaligus digunakan untuk
daerah pemasaran hasil industri.Untuk menguasai wilayah lain dan menghadapi
negara besar sebagai pesaingnya,Jepang membutuhkan suatu kekuatan
militer.Berangkat dari impian tsb, Jepang bergerak dengan membangun faham
fasisme.
~Penyebab Tidak langsun Perang Dunia II
Munculnya
Nasianalisme Berlebihan
Nasianalisme
yang ikut memicu perang Dunia I,Chenderung menjurus menjadi chauvinism . Kecenderungan tsb tampak pada kebnggaan berlebihan
terhadap bansa sendiri dan memandang rendah
Negara lain.
Nasinalisme
berlebihan muncul di Italia,Jerman,dan
Jepang.Di Italia,berupa klaim atas wiliyah yang pernah menjadi bagian
kekaisaran Romawi.Di Jerman, berupa pengejaran terhadap bangsa Yahudi dalam
rangka pemurnian ras Arya.Di Jepang,berupa klaim atas Asia sebagai kesatuan
kawasan di bawah Jepang
Timbulnya Pemerintah
Dikator
Krisis belarut-larut setela Perang Dunia I memunculkan anggapan
bahwapemerintahan demokratis tidak bias dipertahankan.Timbul kecenderungan
untuk menempatkan pemerintah dibawahsatu penguasa.Keberhasilan
pemerintahdikator memulihkan stbilitas ekonmi membangkitkan dukungan dari
rakyat sekaligus mendorong Negara lain untuk menerapkan model pemerintahan
sama.
Munculnya Politik Agresi Militer
Politik
agresi militer muncul bersamaan di Italia,Jerman,dan Jepang,sekitar tahun
1930-an.Politik agresi militer Italia berdasarkan daktrin Italia Irredenta,politik agresi militer Jerman berdasarkan dotrin Lebensrau,dan
politikpolitek agresi militer Jepang bedasarkan doktrin Hakko-ichi-u.Politik agresi
militer erat kaitannya dengan upaya menguasai wilayah yang kaya akanbahan
mentah industri,termasuk industri mesin perang.
~Penyebab Langsun Perang Dunia II
-Serangan
Jerman atas Polandiapada tanggal 1 september 1939,mengawali pertempuran di
Front Eropa dan Afrika Utara.
-SeranganJepang
terhadap pangkalan angkatan
laut Amerika Serikat di Pearl Harbour,Hawaii.
B.Penyebab Umum Dan Khusus Perang Dunia II
a.Penyebab Umum
1.Kegagalan
Liga Bangsa-Bangsa(LBB)
LBB adlah organisai dunia yang didirikan
pada tahun 1919yaitu setelahberakhirnya perang dunia I .LBB
Didirikan atas usul Presiden Amerika
Serikat,Woodrow Wilson.Tujuan didirikannya LBB adalah untuk:
a)Menjamin perdamaian dunia
b)Menghindari perang
c)Menggalang anggotannya untuk mentaati
hukum dan perjanjian Internasional.
LBB yang
berpusat di Geneva,Swiss,gagal mencapai tujuannya.Permusuhan antar negara tetap
terjadi,perjanjian tidak dipatuhi dan akhirnya perang tak dapat di cegah.LBB
tidak dapat bertindak tegas terhadapanggotanya yang melanggar aturan yang telah
disepakati.
Hal ini
terjadi karena:
1.LBB tidak memiliki alat(pasukan)untuk
memaksa anggota yang tidak patuh.
2.keanggotaan LBB bersifat sukarela.setiap
negara anggota LBB dapat dengan mudah
Menyatakan keluar sebagai anggota.Bahkan
Amerika Serikat menganjurkan didirikannya LBB tidak mau
Menjadi anggota.
2.Perlombaan
senjata
Setelah perang Dunia I usaha untuk
membatasi persenjataan tidak berhasil.Negara-negara maju saling berlomba
membuat senjata.Curi-mencuragai antara satu negara dengan negara lain timbul
kembali.Demi keamanannya negara itu brlomba memproduksi senjata sebanyak
mungkin.Pabrik-pabrik senjata didirikan.Pusat-pusat penelitian senjata-senjata
jenis baru yang lebih hebat.
3.Politik
Aliansi(mencari kawan,persekutuan)
Karena takut curiga akan terjadinya perang
lagi menimbulkan kebutuhan akan adanya kawan untuk saling membatu.Negara-negara
tersebut mencari kawannya sendiri dan timbullah blok-blok diantara
negara-negara tsb.Hal ini mempertajamkan keadaan dan menjrus kepada perang.
4.Nafsu
Imperalisme
Lahi negara-negara ultra nasional yang kuat
dan timbul kembali nafsu imperalisme(menjajah)dengan dalih tertentu.Seperti Hakko I Chu dari Jepang,Italia dengan program Italia-Iridenta dan Libensraun
5.Terjadinya
pertentangan faham(idiologi)
-Faham liberal
-Faham
Fascis
-Faham
komunis
6.Semangat balas dendam(Revanche idea)
b.Penyebab Umum
1.Perbuatan JermanTerhadap Polandia pada tgl 11 september 1939.
2.Terjadinya penyerbuan yang dilakukan Jepang terhadap pangkalan armada
Angkatan Laut
Amerika Serikat di Peral Harbour,Hawai pada hari minggu tanggal 7
Desember 1941.
C.Pihak-Pihak Yg Berperan Dalam Perang Dunia II
Jalannya Perang Dunia II terbagi dalam tiga medan yaitu Medan
Eropa,Medan Afrika Utara,Medan Asia Pasifik.Adapun pihak-pihak yang berperan
dibeberapa medan peperangan dalam perang Dunia II sebagai berikut.
1.Medan Eropa
Pada
tanggal 9 April 1940 Jerman melakukanserangan ke utra yakni ke Denmarkdan
Norwegia.Kedua negara ini dapat diduduki Jerman.Pada bulan mei 1940 Belanda
menduduki Jerman sehingga Ratu Wihelmina
mengungsi ke Inggris.Pada tanggal 10 Juni 1940 Italia mengungumkan perang
kepada Prancis dan Inggris,Dilanjutkan menyerbu Pranci dan dapat
mendudukinya.Tentara Prancis dibawah pimpinan Charles de Gaulle mengungsi ke Inggris.
2. Medan Afrika
Tentara Jerman menyerbu bahkan sampai ke
Kreta.Rumania dan Bulgaria memihak kepada Jerman.Inggris dapat memukul mundur
tentara Italia di Afrika utara.Serangan Sekutu terhadap Blok Sentral pada
tanggal 23 Oktober 1942 di Afrika Utara dipusatkan di El Alamien,Mesir.Tentara
Jerman dibwah Jendral Erwin Rommel menyerbu Afrika dan menghantam Inggris
sampai di muka Alexandria.Serangan Jerman ke Afrika Utara dapat ditahan oleh
Inggris dibawah pimpinan Montgomery dan Amerika Serikat dibawh Eisenhower pada tanggal 12 November 1942.
3.Medan Asia Pasifik
Dalam
serangan Jepang pada tanggal 7 Desember 1941 menewaskan kurang lebih 2.330 tentara
Amerka Serikat dan 100 arang sipil
disamping menghancurkan peralatan perang Amerika Serikat.Jepang menyatakan
perang terhadapAmerika Serikat dan sekutu-sekutunya.Serbuan Jepang dilanjutkan
ke negara-negara di Asia Tenggara dengan menduduki Muangthai,Birma(Myanmar),Malaysia,dan
Hindia Belanda (nama indonesia waktu itu)
a.Konferensi
Postdam(2 Agustus 1945)
Konferensi ini diadakan antara sekutu dengan Jermanyang dihadiri oleh
Thruman,Stalin.dan Attle.Konferensi ini menghasilkan keputusan sebagai
berikut::
1.Jerman dibagi 4 daerah yakni bagian timur oleh
Rusia,bagian barat oleh Amerika Serikat,Inggris dan Prancis.Kota
Berlin
Timur(Rusia)
2.Danzig dan daerah Jerman sebelah timur sungai
Oder dan Neisse diberikan kepada Polandia.
3.Angkatan perang Jerman harus dikurangi jumlah
tentara dan peralatan militernya(demiliterasi).
4.Penjahat perang,yakni tokoh-tokoh NAZI harus
dihukum dibawqah pengawasasn internasional.
5.Jerman harus membayar kerugian perang kepada
sekutu.
b.Konferensi
San Fransisco(8 September 1951)
Perjanjian ini berisi:
1,Kepulauan Jepang dibawah pengawasan Amerika
Serikat.
2.Kepulauan Kurile dan Sakhalin selatan di
berikan kepada Rudsia.Sedangkan
Manstsyuria dan Taiwan diberikan kepada Tiongkok.
3.Tokoh-tokoh Fasis diadili sebagai penjahat
perang dan harus dikhukum dibawah pengawasan Internasional.
4.Jepang harus membayar kerugian perang kepda
Sekutu.
4 Akibat Perang Dunia II
D. Akibat Perang Dunia II
Perang Dunia II yang
berlangsung antara tahun 1939-1945
menimbulkan akibat 7yang besar dibidang politik,ekonomi,sosial,dan kerohanian
yang bagi negara-negara didunia.
1Bidang Politik
Akibat yang muncul dibidang politik setelah perang Dunia II berakhir
sebagaI berikut.
a.Amerika
Serikat dan Rusia sebagai pemenang dalm perang dunia II tumbuh menjadi negara
raksasa
(Adikuasa).
b.Terjadinya
perbuatan pengaruh antara Amerika Serikatdan Uni Soviet yang menimbulkan perang dingin.
c.Nasionalisme
di Asia berkobar dan timbul negara-negara merdeka seperti Indonesia(17 Agustus
1945),
Filiphina(4 Juli 1946),India dan Pakistan
Dominion(15 Agustus 1947) dan India merdeka penuh 26
1950,Birma(4 Januari 1948),dan
Ceylon(Dominion 4 Februari 1948).
d.Munculnya
politik mencari kawan atau aliansi yang dibentuk berdasarkan kepentingan
keamanan
bersam misalnya NATO,METO,dan SEATO.
e.Munculnya
politik memecah belah negara,misalnya:
2.Bidang Ekonomi
Untuk
menanamkan pengaruhnya di Negara-negara Eropa dan yang lainnya,Amerika Serikat
melaksanakan program.Misalnya Truman
Doctrine (1947),Marshall Plan
(1947),Point Four Truman dan Colombo Plan.Progrwam-program ini
merupakan usaha untuk membendung perkembangannya komunisme.
3.Bidang Sosial
Untuk
membantu penduduk yang menderita akibat korban perang.PBB membentuk UNRRA
(United Nations Relief Rehabilitation
Administration).Tugas UNRRA diantaranya
sebagai berikut:
a. Memberi makan kepada orang-orang terlantar.
b. .Mendirikan rumah sakit.
c.
,Mengurus pengungsi dan menyatukan dengan
keluarganya.
d. .Mengerjakan kembali tanah yang rusak.
4.Bidang Kerohanian
Penderitaan yang ditimbulkan akibat Perang
Dunia II menyadarkan manusia akan akibat buruk perang.Penduduk Dunia menyadari
perlunya lambaga yang dapat menjaga perdamaian dunia setelah Liga
Bangsa-Bangsa atau United Natians
Organization(UNO).Lembaga ini diharapkan dapat menjaga perdamaian dunia.
E.Perang
Dunia II Di Asia-PasifikSerta Pendudukan Militer Jepang Di Indonesia
Jepang dalam waktu singkat melakukan
serbuan ke selatan yakni pada tanggal 8 Desember 1941 menyerbu lapangan terbang
Clark Field dan lapangan Lba di Pulau Luzon Fhiliphina.Setelah berhasil
menguasai dua tempat tersebut Jepang melanjutkan menduduki
P.Hainan,Hongkong,dan Bangkok.Hongkong merupakan terdepan bagi Inggris di Asia.
Pada tanggal 10 Desember 1941 Jepang
menduduki Pulau Luzon dan Bataandi Filipina dengan mendapat perlawanan sengit
dari pasukan Amerika yang dibantu sukarelawan Filipina.Kemudian pda tanggal 16
Desember 1941 Jepang berhasil menduduki Birma (Myanmar)dan akhirnya pada
tanggal 20 Desember 1991 Jepang menduduki Davao di Filipina.
Pada bulan Januari Jepang menduduki
Malaysia,Sumatra,Jawa,dan Sulawesi.Malaysia pada waktu itu dikuasai Sekutu
berhasil direbut Jepang.
Pada tanggal 24 Januari 1942 Jepang
menduduki Tarakan,Balikpapan,Kendari.Balikpapan merupakan sumber-sumber minyak
maka diserangdengan hati-hati agar tetap utuh,tetapi dibumihanguskan oleh
tentara Belanda.
Tanggal 3 Februari 1942 Samarinda
diduduki pasukan Jepang.Pada waktu itu Samarinda masih dikuasai tentara Hindia
Belanda(KNIL).Pada tanggal 4 Februari 1942 Ambon berhasil dikuasai
Jepang,Kemudian dilanjutkan pada tanggal 14 Februari menguasai palembang dan
disekitaranya.
Adapun serangan-serangan Jepang di
Jawa diawali pada tanggal 1 Maret 1942,Jepang mendarat di Teluk Banten,Erretan
Wetan(Jawa Barat)dan di Kragan(Jawa Tengah).Kemudian tanggal 5 Maret kota
Batavia(Jakarta)jatuh ketangan tentara Jepang dan dilanjutkan menduduki
Buitenzorg(Bogor).Jepang menyerang di Pulau Jawa karena dipandang sebagai basis
kekuatan politik dan militer Belanda.
Pasukan Belanda terkepung di
Cilacap Bandung kemudian menyerah tanpa syarat kepada Jepang di
Kalijati,Subang(Jawa Barat)pada tanggal 8 Maret 1942.Penyerahan ini
ditandatangani oleh Panglima Tentara Hindia Belanda Letnam Jendral Ter Poorten dan
pihak Jepang diwakili Jendral Hitosyi Imamura.
F.
Perang Dunia II DI Asia Pasifik Serta Pendudukan Militer Jepang Di Indonesia
Dengan penandatanganan ini
maka perang Dunia II membawa akibat bagi bangsa Indonesia yaitu:
1.Akibat
positif,yaitu imperialisme Belanda di Indonesia berakhir,
2.Akibat
negatif,yaitu Indonesia dijajah Jepang.
Masa penjajahan Jepang di Indonesia
walaupun tidak begitu lama akantetapi mengakibatkan penderitaan lahir maupun
batin.Rakyat kekurangan pangan dan
sandang serta mengalami penderitaan rokhanian (moral).Kebijaksanaan Jepang
terhadap rakyat Indonesia mempunyai dua prioritas yaitu:
1.Menghapuskan
pengaruh-pengaruh Barat dikalangan rakyat Indonesia.
2.Menggerakan
rakyat Indonesia demi kemenangan Jepang dalam Perang Asia Timur Raya.
Adapun berbagai kebijakan pemerintah
pendudukan Jepang di Indonesia adalah sebagai berikut.
1.Sistem Pemerintahan
Pada mulanya kedatangan Jepang dissambut gembira oleh bangsa Indonesia
karena berusaha menarik simpati dengan cara-cara sebagai berikut:
a.Mengumandakan propaganda antara lain
kedatangan Jepang bertujuan membebaska bangsa
Indonesia karena Jepang merupakan ”Saudara
Tua “bangsa Indonesia.
b.Menggunakan bahasa Indonesia
disamping bahasa Jepang sebagai bahasa resmi.
c.Mengikut sertakan orang-orang
Indonesia dalam organisasi-organisasi resmi pemerintah Jepang.
d.Menarik simpati umat Isalam dengan
mengizinkan organisasi Majelis Isalm A’la Indonesia tetap berdiri.
e.Bendera merah putih boleh dikibarkan
berdampingan dengan bendera Jepang Hinomaru.Begitu juga
dengan lagu Indonesia Raya boleh dinyanyikan disamping lagu kebangsaan
Jepang Kimigayo.
f.Rakyat diwajibkan menyerahkan besi
tua.Oleh Jepang besi tua ini dilebur dijadikan alat-alat perang.
g.Semua harta peninggalan Belanda yang
berupa perkebunan,pabrik maupun bank disita.
Dalam bidang politik pemerintahan,oleh Jepang dibentuk 8 bagian pada
pemerintahan pusat dan bertanggung jawab pengolahan ekonomi pada syu
(Karesidenan).Pemerintahan daerah diaktifkan kembali untuk memperkuat dukungna terhadap kebutuhan
ekonomi perang.
Dalam susunan pemerintahan daerah di Jawa terdiri atas Syu (Keresidenan yang dipimpinan oleh Syucho,Si(Kotamedya)dipimpin oleh Sicho,Ken(Kabupaten)dipimpin oleh Guncho,Saon(Kecematan)dipimpin oleh Suncho,dan Ku (Desa/Kelurahan)dipimpin oleh Kuncho.
Pada mesa pendudukan Jepang terjadilah perubahan dalam bidang sosial
ekonomi.Bentuk penyerahan pasdi secara paksa sangat menyengsarakan
rakyat.Akibat dari bentuk penyerahan wajib ini banyak terjadi kelaparan meningkatnya
angka kematian,enurunya tingkat kesehatan masyarakat serta keadaan sosial
semakin memburuk.
Romusha adalah tenaga kerja paksa yang
dikerahkan Jepang untuk membangun objek-objek vital.Untuk memperoleh
tenaga kasar dalam omusha ini
dikumpulkan kaum pria di desa-sesa tanpa diketahui dimana mereika
dipekerjakan.Banyak rakyat dipulau Jawa dikrim keluar pulau Jawa seperti ke
Irian,Maluku,Sulaweai bahkan ke luar negeri sebagai romusha,misalnya ke
Malysia,Myanmar,dan Muang Tai.
2.Pengaruh Kebijakan
Pemerintahan Pendudukan
Pendudukan
Jepang di Indonesia memengaruhi di berbagai bidang kehidupan yakni dibidang
politik,ekonomi,militer,sosial budaya.
a.Bidang Poltik
Semua organisasi Pergerakan Nasional yang
didirikan rakyat dibubarkan kecuali terhadap golongan Isalm Nasionalis masih
diberikan kelonggaran.Upaya Jepang dalam memperkuat kedudukannya di Indonesia
selain pemerintahan militer juga dengan mendekati kaum nasionalis Islam,kaum
nasionalis sekuler maupun golongan pemuda.Jepang juga melakukan pendekatan terhadap
kaum nasionalis sekuler dengan melakukan kerja sam yakni membentuk Gerakan Tiga A.Nama gerakan ini dijabarkan dari semboyan Jepang pada
waktu itu:’’Nippon
cahaya Asia,Nippon pelindung Asia,Nippon pemimpin Asia”.Gerkan
tiga A ini dipimpin oleh Mr.Samsuddin,seorang tokoh Parindra
Jawa Barat.Pemerintah pendudukan Jepang menganggap bahwa gerakan Tiga A tidak
efektif sehingga pada bulan Desember
1942 dibubarkan.
b.Bidang Ekonomi
musuh dan dijadikan
hak milik Jepang. Langkah
pertama yang dilakukan Jepang adalh merehabilitasi prasarana ekonomi seperti
jembatan,alat-alat transportasi dan komunikasi.Selanjutnya Jepang menyita
seluruh kekayaan.
Karena
dengan system desentralisasi maka Jawa
merupakan bagian
darpada”lingkungan Kemakmuran Bersam Asia Timur Raya”mempunyai dua
tugas,yakni:
1)Memenuhi
kebutuhan sendiri untuk tetap bertahan,
2)mengusahakan
produksi barang-barang untuk kepentingan perang
Beberapa tindakan Jepang dalam memeras
sumber daya alam dengan cara-cara sebagai berikut:
1)Petani wajib menyetorkan hasil panen berupa padi dan
jagung untuk keperluan konsumsi militer
Jepang
2).Penebangan
hutan secara besar-besaran untuk keperluan industry alat-alat perang.
3)Perkebunan-perkebunan
yang tidak ada kaitannya dengan keperluan
perang dimusnahkan.
4)Penyerahan
ternak sapi
Akibat dari Romusha ini jumlah pria
dikampung-kampung semakin menipis,banyak pekerjaan desa yang barangkali,ribuan
rakyat tidak kembali lagi ke kampungnya,karena mati atau dibunuh oleh Jepang.
Untuk mengawasi penduduk atasa terlaksannya
gerakan-gerakan Jepang maka dibentuklah tonarugumi (rukun tetangga)sampai ke pelosok-pelosok
pedesaan .Dengan demikian suber daya manusia rakyat Indonesia khususnya Jawa
ekonomi,social maupun cultural ini menjadikan mental bangsa Indonesia mengalami
ketakutan dan kecemasan.
c.Bidang Militer
Perang
Asia Pasifik sudah meluas di Asia Tenggara dan Asia Timur Raya serta
pasifik.Untuk keperluan tersebut Jepang memerlukan bantuan tenaga dari bangsa
Indonesia.
Untuk
itu dibentuklah organisai-organisasi militer maupun semi militer berikut Ini:
1)
Seinendan
(Barisan Pemuda)
Merupakan
organisasi semi militer yang dibentuk secara resmi tanggal 29 April
1943.Anggotannta terdiri atas pemuda usia 14-22 tahun.Mereka dilatih militer
untuk mempertahankan diri maupun penyerangan.
Tujuan pembentukan seinendan yang sebenarnya
adalah agar Jepang memperoleh tenaga cadangan untuk memperkuat pasukannya dalam
Perang Asia Pasifik.
2)
Keibodan
(Barisan pembantu Polisi)
Keibodan
merupakan organisasi semi militer yang dibentuk pada tanggal 29 April
1943.Anggotanya terdiri atas para pemuda usia 23-25 tahun.Tugas Keibodan adalah
sebagai pembantu polisi dalam yang bertugas antara lain menjaga lalu
lintas,memperkuat kewaspadaan dan disiplin masyarakat juga untuk politik pecah
belah .Diseluruh pelosok tanah air sudah dibentuk Keibidan walaupun namanya berbeda.
3)
Fujinkai
(Barisan Wanita)
Fujikai
dibentuk pada bulan Agustus 1943.Anggotanya terdiri atas wanita yang berumur 15
tahun ke atas.Tugas Fujinkai adalah ikut memperkuat pertahanan dengan cara
mengumpulkan dana wajib berupa perhiasan,hewan ternak ,dan bahan makanan untuk
kepentingan perang.
4)
Heiho
(Pembantu Prajurit Jepang)
Merupakan
organisasi militer resmi yang dibentuk pada bulan April 1945.Anggotanya adalah
para pemuda kesatuan angkatan perang dan dimasukan sebagai bagian dari
peperangan misalnya memindahkan senjata dan peluru dari gudang ke atas
truk,serta pemelihara senjata lain-lain.Sampai berakhir masa pendudukan Jepang.
5)
Syuisyintai
(Barisan Pelopor)
Syuisyintai deresmikan pada tanggal 25 September
1944.Syusyinta ini dipimpin oleh Ir.Soekarno yang dibantu olek Oto
Iskandar,R.P.Suroso,dan Dr.Buntaran kabupaten menyiapkan pemuda-pemuda dewasa
untuk gerakan perlawanan rakyat .latihan-latihannya ditekankan pada semangat
kemiliteran.
6)
Jawa
Hokakai (Perhimpunan Kebaktian Rakyat Jawa)
Diresmikan
pada tanggal 1 Maret 1944.Hokakai merupakan organisasi resmi pemerintah dan
langsung dibawah pengawasan pejabat Jepang.Pimpinan tertinggi dipegang oleh
Guneseikan .Keanggotaan Jawa Hokakai adalah para pemuda yang berusia minimal 14
tahun.Tugas Jawa hokakai adalah menggerakan
rakyat guna mengumpulkan
pajak,upeti,dan hasil pertanian rakyat.
7)
PETA(Pembela
Tanah Air)
PETA
dibentuk pada tanggal 3 Oktober 1944 ataus usul Gotot Mangku praja kepada
letjend.Kumakichi Harada (Panglima Tentara Jepang KE-16).PETA di Sumetra
dikenal dengan Gyugun.
Pergerakan
massa rakyat dalam organisasi-organisasi di atas telah mendorong rakyat
memiliki keberanian,sikap mental untuk menentang penjajah,pemahaman terhadap kemerdekaan
maupun sikap mental yang mengarah pada terbentuknya nasionalisme
d.Bidan Sosial Budaya
Pada zaman pendudukan Jepang media massa
diawasi dengan ketat.Surat kabar,radio,maupun majalh terbit tanpa izin istimewa
akan selalu diawasi oleh badan-badan sensor.Walupun demikian surat kabar dan
radio ikut berfungsi menyebarluaskan perkembangan bahasa Indonesia.Lenyapnya
bahas Belanda dari pergaulan sehari-sehari
Memberikan peluang bagi perkembangan bahasa Indonesia.Larangan
pemakaian bahasa Belanda di semua papan-papan
iklan maupun papan nama dan diganti dengan bahas Indonesia dan bahasa
Jepang.Pertumbuhan bahasa Indonesia yang tak dapat dibendung mengakibatkan mau
tak mau Jepang mengabulkan keinginan bangsa Indonesia untuk mengangkat bahas
melalui pelaksanaan Sumpah Pemuda tahun 1928.
G.Bentuk-Bentuk Perlawanan Rakyat dan Pergerakan
Kebangsaan Indonesia
Melaluli MIAI,Gerakan Bawah Tanah,Perjuangan Bersenjata
Pada masa pendudukan Jepang para pemimpin
para pejuang bangsa Indonesia bersikap hati-hati.Hal ini dikarenakan pemerintah
pendudukan Jepang sangat kejam menyiksa bahkan membunuh terhadap siapa saja
yang terang-terangan menentang Jepang.Semua organisasi kebangsaan yang telah ada sejak
penjajahan Belanda dibubarkan.Para pemimpin pergerakan kebangsaan selalu
dicurigai dan diawasi dengan ketat.Hal
tersebut disebabkan karena sebelum Jepang masuk ke Indonesia telah mngirimkan
mata-mata sehingga memiliki data yang lengkap
keadaan politik di Indonesia.
Menghadapi keadaan serba sulit maka para pemimpin bangsa Indonesia
berjuang dengan menyusaikan situasi dan kondisi.Mereka tidak kehilangan semangat.Dengan taktik koooperasi
para pemimpin dapat membela nasib rakyat dan memanfaatkan kebijaksaan
pemerintahan Jepang untuk kepentingan nasional.Namun ada pula yang mengadakan gerakan bawah tanah atau illegal maupun
dengan perlawanan bersenjata.Semua itu
adalah mempunyai cita-cita yang sama yakni mewujudkan Indonesia merdeka.Adapun
bentuk pelawanan terhadap Jepang.
1.Perjuangan Melalui Organisasi
Bikinin Jepang
a.Memanfaatkan Gerakan PUTERA(Pusat Tenaga Rakyat)
Pemimpin PUTERA yang dikenal dengan Empat Serangkai adalah
Ir.Soekarno,Moh.Hatta,Ki Hajar Dewantoro,dan K.H.Mas Mansyur.Tujuan Jepang membentuk PUTERA adalah agar kaum nasionalis dan intelektual
menyumbangakn tenaga dan pikirannya
untuk kepentingan Jepang.Namun oleh para
pemimpin Indonesi,PUTERA justru dimanfaatkan untuk membela rakyat dari kekejaman Jepang serta
untuk menggemleng mental dan semangat nasionalisme,cinta tanah air,anti
kolonisme dan imperaliesme.Dengan demikian PUTERA ini ibarat tombak bermata
dua.
Wawasan Kebhinekaan
|
Penderitaan bangsa Indonesia diberbagai bidan kehidupan akibat
pemerintah pendudukan Jepang dpat menyatukan rasa senasib sebagai bangsa
yang dijajah.Oleh karena itu
diperlukan persatuan sluruh bangsa Indonesia untuk melawan tindak
sewnang-wenangan tersebut.Walaupuyn kadangkala perjuangan tidak sukses
dalam waktu yang singkat akan tetapi jiwa perjuangan harus dimiliki oleh
bangsa Indonesia kapanpun juga.
|
b.Memanfaatkan
Barisan Pelopor (Syuisyintai)
setelah PUTERA dibubarkan
mak dibentuklah Jawa Hokakai (Perhimpunan Kebaktian Rakyat Jawa ).Salah satu bagian
Jawa Hokakai adaah Syusyintai (barisan pelopor)yang dipimpin Harian atau
kepala Sekretariatnya adalah
Sudiro.Bebebrapa tokoh nasinalis lainnya sebagai anggota pengurus antara lain
Chairul Saleeh,Asmara Hadi,Sukardjo Wiryopranoto,Oto Iskandar dan lain-lain.
c.Memanfaatkan Chuo Sangi In(Badan penasihat Pusat)
Badan ini dibentuk pada
tanggal5 septembr 1943 atas anjuran Jendral Hideki Tojo (Perdana Menteri
Jepang).Ketuanya Ir.Soekarno,angootanya
berjumlah 23 orang Jepang dan 20 orang
Indonesia.Tugas badan ini adalah memberi nasihat atau pertimbangan kepada Seiko Shikikan
(Penguasa tertinggi militer Jepang di Indonesia).
Oleh para pemimpin Indonesia melalui Chuo
Sangi In dimanfaatkan untuk menggembleng kedisiplinan.Salah satu saran Cho
Sangi In kepada Seiko Shikikan adalah agar dibentuknya Barisan Pelopor untuk
mempersatukan seluruh penduduk agar secara bersama menggiatkan usaha mencapai
kemenangan.
2.Perjuangan Melalui Organisasi
Islam Majelis Islam A’laIndonesia (MIAI)
Pada masa penyerbuan balatentara Jepang ke
Indonesia,organisasi MIAI melakukan kegiatan-kegiatan terutama dalam bidang
agama,meskipun pada tahun-tahunterkhir menjelang jatuhn7ya Hindia Belanda
ketangaN Jepang,perhatiannya kebidang politikcukup besar.Hal ini dapat dilihat
dari programnya yang berupaya mempersatukan organisasi-organisasi Isalm untuk
bekerja sama serta memperkokoh persatuan
umat Isalam di Indonesia dan diluar negeri.Untuk memperkkuat kerja sama umat
Islam tersebut maka MIAI mengadakan Kongres yang berlangsung sampai tiga
kali.Kegiatan MIAI yang sangat menonjol
adalah bentuk Baitul Mal (Lembaga perbendaharaan Negara)PusaT.
Setelah pnyerbuannya pada tahun
1942,Jepang merasa membutuhkan hidupnya organisasi MIAI.Oleh karena itu Jepang masuh
member hak hidup terhadap[ MIAI dalam melakukan kegiatannya.WalaupUN Jepang
masih member hak hidup akan tetapi MIAI
tidak dapt diharapkanbahkan dianggap sebagaikaum muslilmin dan perhatiannya
banyak tertuju pada maslah politik dan akan menolak segala bentuk
kolonisasi.Karena organisasi ini dianggap kurang memuaskan Jepang maka pada
bulan Oktober 1943 dibubarkan oleh Jepang diganti organisasi baru yakni Majelis
Syura Muslimin Indonesia(MASYUMI)yang disahkan oleh Gunseikan pada tanggal 22 November 1943
3.Pejuangan Melalui Gerakan Bawah
Tanah
Selain malalui taktik kerja sama dengan
Jepang,para pejuang melakukan perjuangan secara rahasia (gerakan bawah
tanah)atau illegal,beberapa contoh Perjuangan
bawah tanah antara lain sebagai berikut
a.
Gerakan Kelompok Sutan Syahrir
Kelompok
ini merupakan pendukung demokrasi
parlementer model Eropa barat dana menentang Jepang karena merupakan negara
fasis.Pengikut dari kelompok ini terutama para pelajar dari kota
Jakarta,Surabaya,Cirebon,Garut,Semarang dan lain-lain.Mereka berjuang dengan
cara sembunyi-sembunyi atau dengan strategi gerakan “Bawah tanah”.
b.
Kelompok Gerakan Amir Syarifuddin
Menjelang
kedatangan Jepang di Indonesia,Amir syarifuddin berhubungan erat dengan P.J.A
Idenburg(pemimpin Dapertemen pendidikan Hindia Belanda).Melalui Dr.Charles Van
der Plas,P.J.A Ide4nburg membantu uang sebesar 25.000 Gulden kepada Amir
syarifuddin guna mengorganisr gerkan bawah tanah melawan Jepang. Oleh karena
itu kelompok ini anti fasis dan menolak kerja sama dengan Jepang.Karena sangat
keras dalam mengkritik Jepang maka Amir Syarifuddin ditangkap dan dijatuhi
hukuman mati oleh Jepang pada tahun 1944.Atas bantuan Ir.Soekarno hukumannya
diubah menjadi hukuman seumur hidup akan tetapi setelah Jepang menyerah dan
Indonesia merdekan,ia terbebas dari hukuman.
c.
Golongan Persatuan Mahasiswa
Golongan
ini sebagian besar berasal dari mahasiswa Ika Daigaku (Sekolah Kedokteran)
dijalan prapatan 10 dan terhimpun dalam
badan PermusyawrataN Pelajar-Pelajar
Indonesia (BAPERPI) DI Cikini Raya 71.
d.
Kelompok Sukarni
Kelompok
ini sangat berperan disekitar prolamasi kemerdekaan.Tokoh-tokoh yang tergabung
dalam kelompok Sukarni antara lain Adam Malik,Pandu Kartawiguna,Chaerul
Saleh,dan Maruto Nitimihardjo
e.
Kelompok Pemuda Menteng
Kelompok
ini dibentuk oleh sejumlah pemuda yang bekerja pada bagian propaganda Jepang
(Sendenbu).Tokoh-tokoh terkenal dari kelompok ini antara lain Sukarni,Chaerul
Saleh,A.M.Hanafi ,Adam Malik,Pandu Kartawiguna,Maruto Nitimihardjo,Khalid
Rasjidi dan Djamhari.Kelompok ini bermarkas digedung Menteng 31 Jakarta.Seacara
resmi pendirian asrama ini dibiayai Jepang dengan maksud menggembleng para pemuda untuk menjadai alat mereka,akan tetapi
tempat ini oleh pemuda dimanfaatkan
secara diam-diam untuk menggerakan semangat nasionalisme.
f.
Golongan Kaigun
Kelompok
ini anggotanya bekerja pada nagkatan laut Jepang.Mereka selalu menggalang dan
membina Kemerdekaan dengan berhubungan kepada tokoh-tokoh Angkatan laut Jepang
yang simpati terhadapa perjuangan bangsa Indonesia.Kelompok ini mendirikan
asrama Indonesia Merdeka di Jalan Bungur Besar No.56 Jakarta.Asrama ini
didirikan ataas insiatif dan bantuan kepala perwakilan Kaigun di
Jakarta,Laksamana Muda Maeda pda bulan Oktober 1944.Dengan demikian kelompok
ini merupakan kelompok yang paling akhir terbentuk.
Gerakan diatas dalam mencapai tujuannya
melakukan kegiatan-kegiatan antara lain sebagai berikut:
·
Menjalin
komunikasi dan memelihara semanga nasionalisme.
·
Menyiapkan
kekuatan untuk menyambut kemerdekaan.
·
Mempropagandakan
kesiapan untuk merdeka
·
Memantau
perkembangan Perang Pasifik.
4.Pejuangan Melalui Perlawanan
Bersenjata
.
a.Perlawanan
Bersenjata yang Dilakukan Rakyat.
Pelawnan bersenjata yang
dilakukan oleh rakyat diberbagai daerah,antara lain sebagai berikut.
1).Perlawnan
Rakyat di Cot Pleing (10 November 1942)
2).Perlawanan Rakyat Pontianak
Pelawanan ini dilakukan oleh suku Dayak
di pedalaman serta kaum feudal di hutan-hutan.Latar belakang perlawanan ini
karena merka menderita kaibat tindakna Jepang yang kejam.Tokoh perlawanan dari
kaum nigrat yakni Utin Patiamah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar